Jesus is The Way, The Truth, and The Life.

"Karena keinginan daging adalah maut, tetapi keinginan Roh adalah hidup dan damai sejahtera" (Roma 8:6). "Tetapi carilah dahulu Kerajaan Allah dan kebenarannya, maka semuanya itu akan ditambahkan kepadamu" (Matius 6:33). "Sekiranya engkau memperhatikan perintah-perintah-Ku, maka damai sejahteramu akan seperti sungai yang tidak pernah kering, dan kebahagiaanmu akan terus berlimpah seperti gelombang-gelombang laut yang tidak pernah berhenti" (Yesaya 48:18). Tetapi orang-orang yang menanti-nantikan TUHAN mendapat kekuatan baru, mereka seumpama rajawali yang naik terbang dengan kekuatan sayapnya; mereka berlari dan tidak menjadi lesu, mereka berjalan dan tidak menjadi lelah (Yesaya 40:31).

Sunday, April 19, 2015
4
Renungan Rohani - Makan Daging Babi - Save Your Soul
Nubuatan Nabi Yesaya akan lahirnya sang Raja Damai yaitu Yesus Kristus telah digenapi, bahkan tiga orang Majus yang bukan siapa-siapa diberi petunjuk melalui bintang yang bersinar datang kepada bayi Yesus untuk menyembah Dia.


Mungkin bagi kita sangat aneh melihat orang yang katanya karena melihat sebuah bintang lalu orang itu pergi menyembah bayi yang baru lahir, bahkan jika ini terjadi jaman sekarang bukan tidak mungkin pasti kita mengatakan gila itu orang atau sesatlah itu orang dll, tetapi bagi mereka yang telah diberikan petunjuk dari Tuhan, mereka akan tetap taat melakukan tugasnya.

Begitu juga nubuatan Nabi Yesaya yang tertulis di kitab Nabi Yesaya, semuanya pasti akan digenapi. 
Yesaya 42:9
Nubuat-nubuat yang dahulu sekarang sudah menjadi kenyataan, hal-hal yang baru hendak Kuberitahukan. Sebelum hal-hal itu muncul, Aku mengabarkannya kepadamu.
Termasuk apa yang dinubuatkan Nabi Yesaya berikut,
Yesaya 66:17
Mereka yang menguduskan dan mentahirkan dirinya untuk taman-taman dewa, dengan mengikuti seseorang yang ada di tengah-tengahnya, yang memakan daging babi dan binatang-binatang jijik serta tikus, mereka semuanya akan lenyap sekaligus, demikianlah firman TUHAN. 

Nubuatan ini bukan perkara haram atau tidaknya daging babi, yang mana hal tersebut tertulis di salah satu kitab Taurat Yahudi di dalam kitab Imamat. Tetapi ini lebih ke arah nubuatan nabi Yesaya yang dia dapatkan langsung dari Tuhan.
Jadi, jika kita sudah diperingatkan dan diberi petunjuk olehNya, akankah kita tidak melakukan firman-Nya? Sekali-kali tidak!!!

2 Petrus 1:21
sebab tidak pernah nubuat dihasilkan oleh kehendak manusia, tetapi oleh dorongan Roh Kudus orang-orang berbicara atas nama Allah

4 comments:

  1. Haleluya...Maaf Saya bukan siapa" saya hanyalah jemaat biasa di Gereja yg terus meminta Khikmad dan Roh Kudus untuk selalu menjadi bagian dalam hidup sy agar bisa mengerti benar tentang firman Tuhan, pada komentar sy ini sy tidak bermaksud apa-apa, saya hanya masih bingung sj dengan artikel Bapak diatas, Bukankan Yesus datang ke Dunia untuk menggenapi hukum taurat jadi kenapa kita masih saja dipermasalahkan dengan hal-hal makanan, kalau kita Percaya Yesus Itu adalah Tuhan dan Juru Selamat Manusia yg datang sebagai penggenapan hukum taurat & akan mengadili semua yg hidup dan yg mati jadi sudah seharusnya kita melakukan perintah Kristus Tuhan yg kuasanya melebihi apapun dan siapapun - - ref Matius 15:10-20 & Roma 14:17-23


    Tuhan Yesus Memberkati

    ReplyDelete
    Replies
    1. Syalom...

      Setuju dan aku percaya Yesus datang ke dunia sekitar 2000 tahun yang lalu untuk menggenapi hukum taurat dan bukan membatalkan hukum taurat atau meniadakan kitab nabi Yesaya (Mat 5:17). Bahkan selama Yesus di dunia memberitakan kerajaan Allah di rumah ibadat di Nazareth, yang diajarkan-Nya kepada orang banyak adalah kitab nabi Yesaya (Lukas 4:17). Aku percaya juga tidak semua apa yang telah diajarkan Yesus pada saat itu tertulis semua (Yoh 21:25), bahkan kepada murid-murid-Nya sekalipun Yesus belum mengatakan seluruhnya sebab Dia tahu murid-murid-Nya belum dapat menanggungnya (Yoh 16:12). Itulah kenapa Roh Kudus itu diutus oleh-Nya bagi murid-murid-Nya dan bagi yang percaya kepada-Nya untuk mengajarkan segala sesuatu kepada kita, mengingatkan kita akan semua yang telah dikatakan-Nya (Yoh 14:26), memimpin dan menuntun kita dalam seluruh kebenaran (Yoh 16:13).

      Anda percaya kan dengan Roh Kudus? Roh itu lah yang memimpin dan menuntun dan mengajarkan segala sesuatu kepada kita. Jadi gak perlu bingung, pertama juga aku bingung, tetapi terpujilah Tuhan Yesus Kristus yang membukakan perkara ini kepada kita, dari lahir aku telah dibaptis dan diajar secara Kristen, mulai dari sekolah minggu sampai besar secara Kristen, tetapi yang aku tahu tentang haramnya babi di kitab Imamat dan dianggap halal oleh beberapa orang dalam kitab Perjanjian Baru, tetapi setelah akhirnya aku mencari Tuhan, mencari keberadaan dan kebenaran Yesus sesungguhnya, dan memohon belas kasihan-Nya, Dia-lah yang menuntunku untuk mengerti perkara makan daging babi, terbukalah kepadaku kitab nabi Yesaya 66:17 tersebut, ayat yang sama sekali tidak pernah aku tahu sebelumnya. Dan ajaibnya, apa yang dulunya sangat enak aku makan, tapi karena dorongan Roh Kudus itu kini makanan itu sangat-sangat tidak mengenakkan, pertama sih aku bingung tapi aku tahu bahwa : oh, itu pekerjaan dari Roh tersebut.

      Mengenai Mat 15:10-20 tsb, itu tertulis bagaimana pengajaran Yesus mengenai adat istiadat Yahudi mengenai membasuh/menyuci tangan sebelum makan, dan bukan perkara makanan najis atau tidak, haram atau tidak haram.
      Mengenai Roma 14:17-23 tsb, Paulus mengajarkan bagaimana cara menghadapi orang yang tidak makan daging dan tidak minum anggur.

      Kiranya kasih karunia dari Allah Bapa kita, Tuhan Yesus Kristus memberikan pencerahan jauh ke dalam lubuk hati kita, sehingga kita dapat beroleh belas kasihan, hikmat dan pengetahuan dan pengertian pengenalan akan Dia.

      Amin.

      Delete
  2. Sebab Kerajaan Allah bukanlah tentang makan dan minum, tetapi tentang kebenaran, damai sejahtera, dan sukacita dalam Roh Kudus.(Roma 14:17)

    Markus 7:18-19: Maka jawab-Nya: "Apakah kamu juga tidak dapat memahaminya? Tidak tahukah kamu bahwa segala sesuatu dari luar yang masuk ke dalam seseorang tidak dapat menajiskannya,
    7:19 karena bukan masuk ke dalam hati tetapi ke dalam perutnya, lalu dibuang di jamban?" Dengan demikian Ia menyatakan semua makanan halal.)

    Ini lg bro pesan opung dr sipiongot...Segala sesuatu yg ada di laut semuanya bisa dimakan KECUALI kapal selam krn terlalu kerasss...!!!

    sdh lah bro jgn dipusingin...makan lah sepuasnya jagal babi itu..mau diapain pun tetap tu daging sodaapp dn lozaatt.. dipanggang, disaksang, digoreng..hhmmm yummy.. Ke lapo yuk bro sblm peraturan sertifikasi halal membuat tu babi jd mahal dn langka

    ReplyDelete
    Replies
    1. Roma 14:17 itu maksudnya jangan karena makanan kita saling menghina (ayat 3), tapi tetaplah pelihara kebenaran, damai sejahtera, dan sukacita dalam Roh Kudus. Bukan maksudnya Paulus disitu mengajarkan boleh makan babi, sebaliknya di ayat 21 Paulus mengajarkan sebaiknya jangan makan daging atau minum anggur atau sesuatu pun yang dapat menjadi batu sandungan. Artinya, jangan karena makanan damai sejahtera dan sukacita itu hilang, jadi bukan Paulus mengajarkan boleh makan babi. Justru Paulus sendiri dan para murid tidak makan makanan yang haram termasuk babi.

      Markus 7:18-19 teliti kembalilah,
      1. Yesus di nats itu tidak mengajarkan para murid makan makanan haram, makan babi, melainkan nats tsb mengenai adat istiadat Yahudi, dimana kalau makan harus membasuh tangan terlebih dahulu. Jika tidak membasuh tangan, maka kotoran yang melekat ditangan akan masuk juga ke mulut bersama makanan, karenanya Yesus mengatakan hal itu "segala sesuatu dari luar yang masuk ke dalam seseorang tidak dapat menajiskannya". Tapi banyak orang menafsirkan disitu boleh makan babi. Kenapa? mungkin untuk membenarkan kebiasaan bangsa pagan dahulu masih makan makanan haram seperti babi.

      2. "Dengan demikian Ia menyatakan semua makanan halal" teliti kembali terjemahan ini, dalam King James version, perkataan itu tidak ada.
      "Because it entereth not into his heart, but into the belly, and goeth out into the draught, purging all meats?"

      3. Jika Yesus mengajarkan para murid semua makanan Ia nyatakan halal, otomatis para murid juga akan makan babi seumur hidupnya, tapi yang terjadi adalah para murid tidak makan babi seumur hidup mereka, baik saat mereka bersama dengan Yesus juga sampai Yesus naik ke surga dan para murid hidup dalam kerasulan mereka, mereka tidak makan makanan haram.

      Seperti itulah kira-kira kebenaran yang aku terima dari Allah. Jika opung dari sipiongot mengatakan segala sesuatu yg ada di laut semuanya bisa dimakan kecuali kapal selam, maka gini bro, opung dari opung dari opung dari opung dari sipiongot itu (nenek moyang opung dari sipiongot itu) mereka tidak makan babi juga bro sebelum Injil masuk ke sipiongot. selidikilah, siapa tahu kau menemukan kebenarannya.

      Salam kebenaran!!!

      Delete

Powered by Blogger.